Senin, 28 November 2016

Kejar Target Kunjungan Wisatawan Kemenpar Dukung IIHLEC 2016

"Kejar Target Kunjungan Wisatawan Kemenpar Dukung IIHLEC 2016 Beragam langkah selalu diusahakan Kementerian Pariwisata dalam mendorong pencapaian tujuan kunjungan 12 juta wisman serta 260 juta gerakan wisnus. Satu diantaranya bekerjasama dengan Kementerian Perindustrian serta Halal Lifestyle Centre yang bakal mengadakan Indonesia International Halal Lifestyle Expo and Conference (IIHLEC) 2016.

Acara yang baru pertama kalinya di gelar ini, gagasannya bakal berjalan di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan pada 6-8 Oktober yang akan datang. Ketua Halal Lifestyle Center, Sapta Nirwandar mengharapkan nanti acara ini bisa diagendakan jadi acara tahunan, serta teratur diadakan tiap-tiap Oktober.

" Tujuan kita untuk th. 2017-2018, saat ini untuk kick-off dahulu. Kita tentukan tempat di Ciputra meskipun sedikit yang utama terlihat high end, " jelas Sapta di konferensi pers yang di gelar di Kementerian Perindustrian, Jakarta Selatan, tempo hari.

Lebih jauh Sapta mengutamakan, IIHLEC adalah pembuktian kalau Indonesia sebagai negara berpenduduk sebagian besar muslim, dapat jadi produsen beberapa produk halal. Bahkan juga, menurut dia acara ini kelak bakal jadi makin menarik lantaran branding halal sudah jadi pola hidup untuk kelompok orang-orang global.

" Nyatanya usaha halal telah mengubah neraca perdagangan global. Begitu penting, serta halal telah jadi lifestyle bahkan juga telah ada halal apps, " terangnya memberikan.

Acara yang bakal berjalan sepanjang tiga hari ini akan menghadirkan 10 bidang sebagai sisi dari pola hidup halal. Salah satunya yakni makanan, pariwisata, fesyen, kosmetik, pendidikan, finansial, farmasi, media serta rekreasional, service kesehatan serta kesehatan, dan seni serta budaya.

" Yang terbesar efeknya food selama ini telah meraih 1, 8 triliun. Lantas pariwisata kita yang telah terima sekitaran 4-6 juta kunjungan wisatawan, kosmetik juga besar serta fesyen telah mulai maju, " tutup bekas Wakil Menteri Pariwisata itu.

Senin, 21 November 2016

Menjijikan Ulah Petugas Hotel Cuci Piring Pakai Sikat Toilet

"Menjijikan! Ulah Petugas Hotel Cuci Piring Pakai Sikat Toilet Seseorang pelancong yang bermalam di satu hotel di Beijing mengklaim sudah lihat petugas hotel bersihkan teko serta cangkir memakai sikat toilet serta deterjen pembersih kamar mandi.

Pria yang di ketahui bernama Guan itu mengakui sudah lihat seseorang petugas perempuan tengah bersihkan cangkir serta perlengkapan yang lain memakai sikat yang sebagian waktu terlebih dulu ia pakai untuk bersihkan jamban. Guan juga lalu menyampaikan hal itu pada pihak hotel.

Dari posting-an yang diupload Guan dalam account Weibo-nya di ketahui kalau ia bermalam di satu hotel di Stasiun Barat pada 11 Mei, dalam rencana perjalanan usaha.

Dia menulis : " Saya lihat petugas bersihkan cangkir serta teko dengan deterjen serta sikat toilet. Bantal didalam kamar juga begitu kotor. "

Disadari Guan, ia pesan hotel dengan cara on-line. " Hal pertama yang gw saksikan yaitu tempat tidur. Gw saksikan ada noda kuning besar diatas bantal, itu terlihat betul-betul kotor, " catat Guan.

Ia memberikan : " Namun saat gw buka pintu toilet, gw lihat panorama yang lebih menjijikkan. " Guan menyampaikan, ia lihat seseorang petugas tengah bersihkan dua cangkir teh di wastafel dengan sikat yang terlebih dulu dipakai untuk bersihkan toilet. Ia juga sukses memphotonya.

Guan menyampaikan kalau saat ia ajukan pertanyaan pada petugas itu kenapa ia bersihkan cangkir dengan sikat toilet, wanita itu tak menyikapi. Pria itu lalu turun serta melapor pada resepsionis.

Manajer hotel itu, Zhou menyampaikan pada wartawan lokal, mulai sejak momen itu petugas wanita itu sudah diberhentikan serta manajer lebih ketat mengawasi.

" Kami tidak mau kondisi seperti ini serta kami mengharapkan agar bisa mohon maaf dengan cara segera pada Tuan Guan, " kata Zhou.

Beijing United Xinhua hotel sendiri adalah hotel bintang dua yang sekarang ini tercatat di website pemesanan on-line Ctrip dengan tarif kamar 105 Yuan per malam. Beberapa tamu terlebih dulu memberi peringkat 4. 1 dari lima untuk hotel ini.

(Sumber : Dailymail)

Selasa, 01 November 2016

Malang Jadi Tuan Rumah Konferensi Kota Kreatif Dunia

"Malang Jadi Tuan Rumah Konferensi Kota Kreatif Dunia Kota Malang resmi jadi tuan tempat tinggal Indonesia Creative Cities Conference (ICCC) yang ke-2 pada 31 Maret-1 April 2016. Untuk mensupport aktivitas ini, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) sudah mempersiapkan rangkaian aktivitas seperti Expo (1-5 April), HelloFest Malang Raya (3 April) serta Uklam-Uklam/City Tur (3 April).

ICCC adalah konferensi kota kreatif yang di gelar untuk menghubungkan Indonesia dengan Jaringan Kota Kreatif Dunia. Pada 2012, UNESCO Creative City Network (UCCN) buka peluang untuk kota kreatif didunia untuk kirim aplikasi supaya berhimpun dengan Jaringan Kota Kreatif Dunia.

Kemenpar juga memohon 5 kota kreatif yakni Solo, Denpasar, Pekalongan, Yogyakarta serta Bandung untuk kirim aplikasinya.

Tiap-tiap kota diserahkan dengan kelebihannya semasing. Pekalongan, Denpasar, serta Yogyakarta  menonjolkan diri dalam kelompok craft. Sementara Bandung serta Solo dengan design.

" Malang memanglah tak ada diantara 5 kota kreatif yang diserahkan, dahulu kami pernah mengusulkan Malang yang unggul dari sisi kuliner, namun Pak Walikota rupanya ada inspirasi lain, " kata Arief Yahya seperti diambil dari website Indonesia. travel.

Walikota Malang, Mochammad Anton, menyampaikan Malang mempunyai potensi yang besar dalam melahirkan inspirasi kreatif digital.

" Pasti ini satu penghargaan untuk kami jadi tuan tempat tinggal ke-2 sesudah Solo. Dahulu, Malang memanglah populer dengan kuliner, tetapi kami lihat perubahan dengan cara parsial, banyak sebenarnya komune pemuda kreatif yang telah meng-internasional di bagian digital, digital animasi umpamanya, " terang Mochammad Anton.

Lanjut Mochammad Anton, untuk meraih maksud itu jadi semua persiapan tengah dikerjakan.

" Kami lihat 16 bidang industri kreatif yang dapat mendorong perubahan ekonomi kreatif Malang. Kami mempunyai semuanya bidangnya namun harus kami tentukan, terlebih yang melibatkan banyak anak muda. Lalu kami membuat komite Malang kreatif untuk anak muda serta obsesi mereka tinggi, " tuturnya.

ICCC Expo 2016 kesempatan ini bakal konsentrasi pada usaha Indonesia menyambut diberlakukannya Orang-orang Berbarengan ASEAN (ASEAN Economic Community). Moment ini bakal melibatkan negara-negara diluar negeri, yakni sebagian 'sister city' Kota Malang yang menyebar di Eropa ataupun Asia, umpamanya Jepang, Korea serta Thailand.

Di penghujung acara, putra daerah yang namanya telah mendunia yakni Wahyu Aditya, atau yang dikenal juga sebagai penggagas HelloFest, bakal ikut isi acara ICCC Expo 2016.